LENSABANGGAI, LUWUK-Kapolsek Toili IPTU Nanang Afrioko, SH, MH memediasi persoalan yang terjadi antar sekelompok remaja warga Desa Mulyasari dengan santri Pondok Pesantren Darul Quran Kecamatan Toili Kabupaten Banggai, Sabtu (11/2/2023) malam.
Persoalan ini bermula adanya beberapa remaja Desa Mulyasari berkumpul dengan tujuan mencari salah satu santri Ponpes Darul Quran yang diduga melempar batu terhadap salah satu remaja kompleks yang lewat.
Dari keterangan yang diterima bahwa pelemparan terjadi akibat adanya salah satu remaja kompleks Desa Mulyasari mengendarai sepeda motor melewati Ponpes Darul Quran dengan memainkan gas kendaraannya.
Mediasi dihadiri juga I Ketut Suarjana, Sekdes Mulyasari, Pimpinan Ponpes Ustad Mutazam, Imam Desa Muh. Ridwan, kepala dusun Nur Zakir, perwakilan remaja kompleks dan perwakilan santri.
Dari hasil pertemuan itu dicapai kesepakatan untuk berdamai dan saling memaafkan serta berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya lagi.
Dalam kesempatan tersebut Kapolsek Toili menyampaikan himbauan dan pembinaan kamtibmas kepada remaja yang berseteru.
“Menghimbau untuk saling menghormati dan menghargai serta menjalin persaudaraan,” pungkasnya. (*/Aji)